ORDO SALIB SUCI 2022 (2021) KAPITEL JENDERAL

ORDO SALIB SUCI

2022 (2021) KAPITEL JENDERAL

Instrumentum Laboris

9 - 28 January, 2022Pratista Retreat Center

Bandung, Indonesia

2022 (2021) General Chapter Planning Committee/Lineamenta writing group: Laurentius Tarpin, osc, Master General, Pierre‐Paul Walraet, osc, Henri Paluku Muhumira, osc, Y.B. Rosaryanto, osc, Onesius Otenieli Daeli, osc, Dave Donnay, osc.

General Chapter graphic: Yulius Hirnawan Christyanto, osc

Lineamenta process graphic: Dave Donnay, osc

2010 Jubilee Graphic (page 19): Julie Delton

Comments, feedback, or questions can be sent to [email protected]

© 2021 Crosier Generalate

mailto:chapter%40unityincharity.info?subject=

PREFACE ......................................................................... 5BAGIAN SATU:

Kehidupan Mistik Krosier Kita ................................... 6Latar Belakang .................................................................................................. 6Proposal Penetapan Arah .................................................................................. 6Alasan ............................................................................................................... 7

BAGIAN KEDUA: Misi Krosier Kita .................................. 9Latar Belakang .................................................................................................. 9Proposal Penetapan Arah 1 ............................................................................. 10Alasan ............................................................................................................. 10Proposal Penetapan Arah 2 ............................................................................. 10Alasan ............................................................................................................. 10Proposal Penetapan Arah 3 ............................................................................. 11Alasan ............................................................................................................. 11

BAGIAN KETIGA: Struktur dan Tata Kelola untuk Mendorong Kehidupan dan Misi Krosier ................... 12Latar Belakang ................................................................................................ 12Proposal Penetapan Arah ................................................................................ 12Alasan ............................................................................................................. 13Para Ahli Konstitusi ........................................................................................ 13Teologi dan Spiritualitas ................................................................................. 13

BAGIAN EMPAT: Kepemimpinan untuk mendorong Kehidupan dan Misi Krosier ...................................... 15Latar Belakang ................................................................................................ 15Proposal Penetapan Arah ................................................................................ 15Alasan ............................................................................................................. 16

BAGIAN LIMA: Masa Depan Kehidupan dan Misi Krosier di Eropa ......................................... 17Latar Belakang ................................................................................................ 17Proposal Penetapan Arah ................................................................................ 17Alasan ............................................................................................................. 17

BAGIAN ENAM: Keberlanjutan Hidup dan Misi Krosier ... 18Latar Belakang ................................................................................................ 18Proposal Penetapan Arah ................................................................................ 18Alasan ............................................................................................................. 18

CONTENTS

4 • Instrumentum LaborIs 2022 (2021) CrosIer GeneraL Chapter

For over eight centuries, Crosiers have embodied the defining characteristics of our vocation:

-personal and communal lives of prayer and holiness;

-a strong fraternity of love and spirit experienced in daily life together cultivated in the work and unity of chapter;

-and a desire to serve the needs of the church within the dynamic of our religious life and the call and needs of the times.

From generation to generation, this heritage of our Order has been imparted to successive sentinels of the dawn.

Each generation of Crosiers in turn has been called to be the warm and generous gift of faith, hope, and love manifested by Crosiers in the Church and world.

Preface, 2015 General Chapter Relict

Instrumentum LaborIs 2022 (2021) CrosIer GeneraL Chapter • 5

Preface Instrumentum Laboris ini adalah alat kerja utama Kapitel Jenderal 2022 (2021). Dokumen tersebut

dimaksudkan untuk mengartikulasikan masalah yang paling signifikan dan paling berat untuk pekerjaan Kapitel ini, pembahasannya dan pertimbangan untuk pengambilan keputusan. Di kapitel, waktu yang cukup akan diberikan untuk masalah-masalah prioritas tinggi yang penting bagi kehidupan religius dan misi Ordo Krosier secara keseluruhan.

Instrumentum Laboris mencakup apa yang disebut pengaturan arah, proposal, disertai dengan latar belakang dan alasan mendasarnya. Meskipun mengusulkan item agenda, itu tidak membatasi agenda Kapitel. Pada akhirnya kapitel Jenderal di sesi yang menentukan dan memutuskan agenda apa. Item agenda lebih lanjut - selain dari apa yang termasuk dan diusulkan dalam Instrumentum Laboris - dapat muncul “dari peserta” dan dari dalam Kapitel dalam sesi dan dalam proses.

Peran kepemimpinan kapitel Jenderal - memegang otoritas tertinggi Ordo (Konst. 35.1) - adalah dengan serius mengerjakan apa yang penting bagi kehidupan dan masa depan Ordo: masalah-masalah serius harus ditangani dan ditindaklanjuti.

Instrumentum Laboris 2022 (2021) dikembangkan dalam enam (6) bagian (lihat Daftar Isi). Topik utama yang termasuk dalam proses Lineamenta diambil lagi, dengan mempertimbangkan umpan balik yang diterima melalui konsultasi yang melibatkan seluruh Ordo.

Delegasi Kapitel Jenderal dipanggil untuk bekerja dengan Instrumentum Laboris dan mempertimbangkan keputusan dalam semangat kearifan, melampaui kepentingan wilayah atau kepentingan pribadi belaka, sambil selalu mengingat apa yang diharapkan oleh Konstitusi Krosier dalam rangka mempromosikan kebaikan bersama komunitas dan Ordo di seluruh dunia.

Para delegasi yang mempersiapkan kapitel mereview berbagai proposal dengan penuh perhatian dan doa, serta mempertimbangkan proposal lainnya, juga harus memikirkan implikasi biaya, personalia, dan investasi yang diperlukan agar proposal dapat direalisasikan. Pelaksanaan proposal, resolusi, dan arahan yang akan diadopsi oleh kapitel jenderal harus layak. Karena itu, para kapitularis secara teratur mengajukan pertanyaan seperti: “Bisakah Ordo membiayai ini?” dan “Apakah Ordo memiliki personel untuk menerapkan keputusan dengan semua implikasinya?”


BAGIAN SATU: Kehidupan Mistik Krosier Kita

Latar Belakang1 Di tengah-tengah dunia kontemporer dan tantangannya, penyakit spiritual tertentu dalam komunitas

Kristiani pada umumnya, dan di antara lembaga hidup religius, lebih tepatnya disebut krisis mistik dan profetik: iman otentik terancam dan dibebani oleh masalah sekunder; gairah untuk Tuhan dan gairah untuk kemanusiaan memberi jalan kepada keinginan untuk kenyamanan, keasyikan organisasi, atau efektivitas yuridis.

2 Lebih jauh lagi, kurangnya kedalaman spiritual dan aktivitas yang berlebihan menyebabkan kekeringan kehidupan spiritual dan membuat anggota Ordo mengalami dan bergumul dengan kelelahan dan hilangnya antusiasme dan kegembiraan dalam menjalani panggilan religius Krosier.

3 Ada kebutuhan untuk membuat klaim yang kuat untuk menyesuaikan dimensi mistik dan profetik dari kehidupan religius Krosier (lineamenta # 31).1

Proposal Penetapan Arah4 Kapitel Jenderal mengarahkan para pimpinan dan anggota komunitas lokal, termasuk formandi,

untuk membina dan memperdalam dimensi mistik dan profetik kehidupan religius Krosier melalui pengalaman liturgi konventual harian yang berkualitas, dan dedikasi kita pada kehidupan persaudaraan aktual dalam komunitas yang dimaksudkan Tuhan. Suasana dan lingkungan, yang kondusif untuk memperdalam persekutuan kita dengan Tuhan dan menciptakan pola dan kebiasaan untuk kehidupan spiritual Krosier yang berkualitas, harus dipupuk dan dijaga di semua komunitas lokal Ordo.

5 Untuk membantu para anggota Ordo memahami lebih baik dan pantas menjadi seorang mistik Krosier dan dimensi mistik dan profetik kehidupan religius Krosier, dalam enam tahun mendatang (2021-2027):

a. Setiap wilayah Ordo, bekerja sama dengan Magister Jenderal, akan menyelenggarakan lokakarya atau hari studi untuk mengartikulasikan mistisisme Krosier dan dimensi kenabian kehidupan religius Krosier bagi semua anggota.2

b. Magister General akan mengadakan lokakarya pada tahun 2024 yang melibatkan para pemimpin dan formator untuk berbagi pengalaman mistik dan mengartikulasikan tuntutan dimensi mistik dan kontemplatif dalam menjalani kehidupan religius Krosier masa depan.3

c. Magister Jenderal menugaskan Komisi Jenderal untuk Liturgi dan Spiritualitas, bekerja sama dengan Komisi Formasi, untuk mengembangkan kurikulum tentang mistisisme Krosier untuk formasi awal dan bina lanjut, dan untuk mengidentifikasi sumber daya untuk memperdalam persatuan kita dengan Tuhan, termasuk saran untuk latihan rohani yang bermanfaat bagi kehidupan spiritual Krosier yang dihidupi sehari-hari, serta bahan bacaan penting.

1 Konstitusi kami (23.1) menjabarkan dasar mistik kehidupan kejuruan religius Krosier, dan menggarisbawahi (16.2) bahwa arsitektur spiritual Krosier dan suasana religius komunitas, adalah kondisi yang mendorong dimensi mistik dalam kehidupan Krosier dan persekutuan kami dengan Tuhan. Kehidupan doa yang otentik, yang membutuhkan semangat kemurahan hati dan kemauan yang sungguh-sungguh untuk bertahan, memelihara perjumpaan kita dengan Tuhan. Lihat juga publikasi terbaru dari Kongregasi Religius Vatikan: “Karunia Kesetiaan. The Joy of Perseverance ”(2020)...

2 Lokakarya atau hari studi harus memfasilitasi pengalaman mendalam yang memiliki dampak abadi; penggunaan format pertemuan virtual harus dipertimbangkan.

3 Mencapai tujuan untuk mengartikulasikan “tuntutan dimensi mistik dan kontemplatif dalam menjalani kehidupan religius Krosier masa depan” akan menjadi pencapaian dan hasil yang luar biasa dari lokakarya tahun 2024.


Alasan6 Sejak Kapitel Jenderal 2003, Ordo melakukan upaya signifikan untuk mengartikulasikan dengan lebih

baik apa artinya menjalani kehidupan religius Krosier yang otentik. Berbagai cara diterapkan, yaitu menyelami kedalaman Konstitusi kita sebagai sumber yang paling setia pada asal-usul karismatik Ordo. Cara lain adalah fokus pada kehidupan komunitas sebagai buah dari pembaruan Konstitusi kita. Berdasarkan cara-cara ini, Kapitel ini harus berfokus pada pendalaman dimensi mistik dan kenabian dalam hidup kita.

7 Dengan mengakui tiga nasihat injili, religius Krosier berkomitmen untuk mengikuti Yesus secara otentik demi dedikasi total kita kepada Tuhan. Dalam kehidupan dan pelayanannya, Yesus selalu memupuk kedalaman rohaninya melalui keintiman pribadinya dengan Allah Bapa sebagai sumber yang memberi kehidupan. Tuhan selalu menjadi pusat kehidupan Yesus. Keintiman Yesus dengan Tuhan menciptakan kesatuan kehendak Tuhan dan kehendak Yesus. Cinta dan belas kasihnya kepada orang miskin dan orang buangan mengalir dari kedalaman spiritualnya, dibangun di atas hubungan pribadi yang konstan dengan Tuhan. Krosier dipanggil untuk menjadi hamba Tuhan dan orang-orang yang beriman otentik, dengan mengembangkan kebiasaan kontemplasi untuk memupuk persekutuan kita dengan Tuhan. Menjalani kehidupan religius Krosier dengan setia dan otentik membutuhkan kedalaman spiritual. Krosier dipanggil untuk menyesuaikan diri dengan cara Yesus berada dan bertindak dengan hidup hanya untuk Tuhan, dipersatukan di dalam Tuhan melalui kontemplasi dan penyerahan diri, serta dengan menunjukkan kasih Tuhan yang penuh belas kasih dan welas asih dan semangat membara untuk umat manusia. Oleh karena itu, Krosier mengambil bagian dalam peran profetik Yesus, Yang Diurapi. Dengan meniru Yesus dengan setia, kehidupan iman kita mempersiapkan kita untuk hidup dalam komunitas, diilhami oleh persekutuan Tritunggal Mahakudus. Hal ini membutuhkan komitmen pribadi dan komunal.

8 Kita perlu berkomitmen untuk belajar tentang mistisisme Krosier. Warisan mistik Krosier kita membutuhkan studi berkelanjutan4 (lectio, meditatio, oratio, contemplatio, actio) dan klarifikasi sehingga anggota Ordo dapat memperoleh pemahaman yang memadai dan umum. Hal ini memungkinkan perkembangan yang bermanfaat dari dimensi esensial dan khas dalam kehidupan komunitas religius dan persaudaraan sehari-hari kita sebagai Krosier, dengan dampak penginjilan. Pengembangan dimensi mistik dan profetik mencegah kita jatuh ke dalam kedangkalan dan banalitas, kekakuan, sikap terlalu ketat, dan pencarian kenyamanan. Kurangnya kedalaman spiritual menyebabkan kekeringan dan kemandulan spiritual. Di dunia yang diliputi oleh informasi dan kebisingan, kita ditantang untuk menciptakan keheningan yang diperlukan untuk mendengarkan suara Tuhan dalam hidup kita dan untuk melihat kehendak-Nya dalam membaca tanda-tanda zaman.

9 Penjelajahan dan pemahaman mendalam tentang mistisisme Krosier yang khas, yang dibangun di atas misteri Salib dan Kebangkitan, dapat dianggap sebagai tindak lanjut dari arahan Kapitel Jenderal 2015 tentang menumbuhkan warisan spiritual Krosier kita. Ada berbagai bentuk dan cara untuk memenuhi tujuan khusus ini: lokakarya atau simposium tematik yang terorganisir dengan baik. Lokakarya atau simposium menjadi masuk akal ketika bertujuan untuk meningkatkan praktik konkrit sehari-hari dalam hidup bersama dalam kehidupan religius Krosier kita dan pengejaran kekudusan sebagai kontribusi kita bagi kesejahteraan spiritual Gereja.

10 Ini juga akan membantu untuk mengumpulkan data dalam proses spiritual yang lebih luas dari keanggotaan Ordo tentang pengalaman dan kedalaman panggilan dan karisma Krosier. Hasil dari survei profesional seluruh Ordo tentang menjalani dimensi mistik - kenabian kita, akan berfungsi sebagai sumber untuk penilaian obyektif atas masalah dan kekhawatiran yang dipertaruhkan, dan memfasilitasi pengembangan program yang memadai untuk melayani Ordo dan anggotanya dalam

4 Mengolah dimensi mistik dan profetik adalah pemahaman dan penilaian intelektual, tetapi juga keputusan hidup yang konkret tentang bagaimana hal itu membentuk pilihan hidup kita dan arsitektur komunal. Studi dapat diperluas dalam arti proses intelektual-spiritual, menghubungkannya dengan proses Lectio Divina. Tahap ‘actio “kemudian akan mencakup:” ... keputusan nyata yang hidup tentang bagaimana hal itu membentuk pilihan hidup kita dan arsitektur komunal “.


memperdalam karakteristik penting hidup bakti Krosier: mistisisme dan kenabian.

11 Setiap komunitas dan setiap konfrater dalam Ordo diundang untuk menemukan keseimbangan yang sehat antara fokus aktif keluar dalam kerasulan dan dimensi kontemplatif kehidupan religius Krosier dan panggilan kita. Oleh karena itu, komunitas lokal dalam berbagai konteks Ordo - tempat utama untuk menghayati dan memelihara panggilan Krosier kita - perlu mengambil inisiatif konkret untuk menghayati dan menghargai dimensi kontemplatif dalam hidup kita.5 Mereka akan membahas tentang bagaimana waktu dan energi didedikasikan untuk memupuk persatuan kita dengan Tuhan, secara pribadi dan komunal. Pembicaraan rutin tentang, dan dorongan untuk membuka diri kepada Tuhan harus dilakukan di tingkat komunitas lokal. Refleksi pribadi dan percakapan komunal tentang pengalaman membuka diri kita kepada Tuhan akan meningkatkan pemahaman kita tentang apa artinya (1) menjadi seorang mistik Krosier dan (2) untuk memberikan kesaksian tentang kehadiran Krosier profetik dalam berbagai konteks di mana kita tinggal.

12 Krosier, yang menjalankan cita-cita Agustinus dalam kehidupan religius, sedang bergerak bersama menuju persatuan dengan Tuhan. Karakteristik yang menentukan perbedaan dimensi mistik panggilan dan konsekrasi Krosier. Dimensi kebersamaan kehidupan mistik kita dijalani dalam kehidupan sehari-hari bersama satu sama lain.

13 Orang mistik haruslah orang yang peka terhadap pengalaman Ilahi dalam kehidupan sehari-harinya.6 Seorang Krosier mistik harus memiliki kepekaan ini dalam misteri Salib melalui mediasi apa pun, di mana pun, dan kapan pun.

5 See the May 2001 statement issued by master general Rein Vaanhold and his general council: “Celebrating Crosier Foundations: A Decade of Transformation.”

6 Pernyataan terkenal, sebagaimana telah diperhatikan dalam Lineamenta, dari Karl Rahner SJ adalah: “Orang Kristen masa depan akan menjadi mistik atau tidak akan ada sama sekali.” Sumber: Karl Rahner, “Christian Living Formerly and Today,” dalam Theological Investigations VII, terjemahan David Bourke (New York: Herder and Herder, 1971), 15. Lihat juga: Harvey D. Egan, Soundings in the Christian Mystical Tradition (Collegeville, MN: Liturgical Press, 2010), 338. Cara lain mengatakan: “Kekristenan di masa depan akan menjadi mistik, jika tidak maka tidak akan ada.” Kita harus mendemitologi mistisisme. Itulah tujuan Karl Rahner bekerja dalam teologinya. Membawa ‘mistisisme’ yang luar biasa menjadi biasa. Ini semua tentang ‘mengalami Tuhan’.


BAGIAN KEDUA: Misi Krosier KitaLatar Belakang

14 Misi dipahami sebagai setiap tindakan Krosier yang tumbuh dan mengalir dari visi Krosier dalam berbagai dimensi kehidupan Krosier. Misi Krosier kita hari demi hari dihayati dalam kehidupan religius masing-masing komunitas di dalam Ordo. Dan setiap komunitas Krosier dalam Ordo memiliki misi penginjilan khusus di gereja dan masyarakat lokal. Kapitel kita perlu memelihara refleksi berkelanjutan tentang apa yang dituntut oleh misi Krosier kita, dalam komunitas kita dan di luar komunitas kita, dan bagaimana misi ini diberi bentuk dan ekspresinya.

15 Misi Krosier kita - membangun persekutuan dengan orang-orang - merupakan bagian integral dari identitas kita sebagai Kanon Reguler Ordo Salib Suci (Konst. 1.1-1.4). Misi dimulai dalam komunitas Krosier (Konst. 21.1) dan berpusat pada kehidupan Kristus sebagai sumber inspirasi pertama untuk kerasulan Krosier kita (Konst. 20.1), dan berkembang dari komunitas kita ke dunia (Konst. 15.3) demi perkembangan umat Allah (Konst. 20.4), membedakan dan memberikan tanggapan yang berarti untuk kebutuhan pastoral (manusia dan spiritual) mereka yang sebenarnya.7

16 Pertimbangan harus diberikan pada tantangan jaman (Konst. 6.1; 22.1) di wilayah Ordo: pengembangan penggunaan media sosial yang efektif, berkurangnya anggota, pembangunan kapasitas (kepemimpinan-keanggotaan), dan energi untuk tumbuh lebih besar (kemungkinan fondasi baru) dan melawan semangat kematian. Tanggapan kita yang tepat dan efektif terhadap tantangan-tantangan ini akan menjadi saksi atas kasih persaudaraan dan persaudaraan kita sebagai ciri-ciri yang membedakan dari karisma Krosier (bdk. Konst. 15.3).8

17 Partisipasi penuh dan aktif dari semua konfrater dalam kehidupan dan misi Ordo, membutuhkan pendidikan, pembinaan, dan pelatihan yang baik. Ini mensyaratkan - dalam formandi kita - rasa kepemilikan yang tumbuh dan semakin dalam terhadap Ordo sedunia dengan karismanya yang didirikan di berbagai benua, termasuk melalui komunitas-komunitas baru di masa depan. Perkembangan Ekonomi Persaudaraan Krosier menemukan ekspresi konkret dalam berbagi personel Krosier di luar batas wilayah Krosier tertentu, terutama ketika kebutuhan khusus untuk tujuan memperkuat kehidupan Krosier dan panggilan misi membutuhkannya. Hal ini membutuhkan semangat keterbukaan dan kemurahan hati persaudaraan dari para konfrater - terutama para Penjaga Fajar - yang mungkin dipanggil oleh pimpinan mereka untuk mengabdi pada karisma kita melalui hidup dan pelayanan dalam konteks baru - internasional dan antar budaya - Ordo yang berbeda dari konteks dan budaya asal Krosier mereka.

18 Program seperti Pengalaman Formasi Krosier Internasional, dan Program Formasi Pasca Novisiat Bahasa Inggris Internasional adalah strategi formasi yang sangat baik dan kesempatan untuk menciptakan dalam formandi sebuah pikiran terbuka untuk melayani karisma Ordo di mana pun seseorang dipanggil untuk menjadi “misionaris karisma” di dalam tatanan internasional dan multikultural. Sebagai seorang religius Krosier, para konfrater akan menemukan makanan batin dalam Spiritualitas Salib, sambil merenungkan dan meniru Kristus yang Tersalib dan kasih-Nya yang tanpa pamrih di kayu Salib.9

7 C20.4 speaks about the third source for our Crosier apostolate, which is found in the people of the world today, and in their exemplary generosity and solicitude for others.

8 The accent is on the compelling (prophetic) witness of brotherly love and fraternity.9 See for more background the essay published by the Order’s General Commission for Liturgy and Spirituality: “Mission and

Cross” (2019).


Proposal Penetapan Arah 119 1.a. Kapitel Jenderal mengarahkan MG - dengan berkonsultasi dengan Extended Council dan bekerja

sama dengan superior mayor masing-masing - untuk mengeksplorasi pembentukan komunitas-komunitas baru di wilayah Ordo.10

20 1.b. Kapitel Jenderal mendukung pendirian Kantor Pengembangan Global Krosier (CDGO). Kapitel Jenderal mengarahkan MG untuk memastikan bahwa program penggalangan dana dikembangkan di wilayah Selatan Ordo bekerja sama dengan CGDO, pengembangan kapasitas sumber daya, dan pengalamannya dengan program penggalangan dana.

Alasan21 Ordo kita berkurang dalam jumlah personel dan berkurangnya sumber daya keuangan langsung.

Namun, Ordo memiliki anggota muda yang optimis dan antusias untuk melanjutkan kehidupan Ordo dan bersemangat untuk mendorong pertumbuhan dan ekspansi. Penjangkauan misi kita melalui komunitas baru membutuhkan orang (personel) dan dukungan material (keuangan). CGDO dapat memasukkan pendanaan untuk komunitas baru sebagai bagian dari program penggalangan dana.

22 Order kita memiliki aset yang perlu dikelola dengan baik agar dapat menjadi sumber dukungan finansial yang berkelanjutan untuk misi Ordo kita.

23 Kolaborasi terstruktur antara wilayah Ordo dan Kantor Pengembangan Global Krosier juga akan bermanfaat bagi pengembangan kapasitas anggota dan untuk sistem dan program penggalangan dana di wilayah Selatan.

Proposal Penetapan Arah 224 Kapitel Jenderal mengarahkan dan mendorong superior lokal untuk memfasilitasi anggota dalam

menggunakan, secara bijaksana dan tepat, media sosial dan teknologi digital untuk pengembangan kehidupan persaudaraan kita di seluruh wilayah Ordo, dan untuk pelayanan kita kepada gereja dan masyarakat lokal.

Alasan25 Dunia telah memasuki era baru: era digital. Orang-orang di mana pun menggunakan teknologi

digital untuk mengembangkan kehidupan mereka, untuk membangun kapasitas mereka, untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas komunikasi mereka, untuk bersenang-senang (d) - menggalang, untuk menurunkan anggaran transportasi, untuk berbagi ide dan mempengaruhi orang lain, untuk beradaptasi ke ‘normal baru’. Teknologi ini perlu digunakan di seluruh Ordo untuk pengembangan kehidupan persaudaraan kita di seluruh wilayah Ordo.

26 Krosier harus peka terhadap dampak global dari teknologi. Hal Itu bisa mengembangkan kehidupan dan menghancurkannya juga. Belajar menggunakan teknologi dengan benar adalah kebajikan dan keterampilan baru dalam misi Krosier. Celah dalam teknologi tidak boleh ditolerir untuk masa depan dan misi Krosier.

10 Usulan revisi UU Kepatutan mengacu pada perkembangan proses dan prosedur pembentukan yayasan baru. Proses dan prosedur ini perlu dikembangkan, berdasarkan draf yang dibuat oleh komite kanonik..


Proposal Penetapan Arah 327 Kapitel Jenderal mengarahkan kepemimpinan Ordo dan para formator untuk menanamkan dalam diri

para formandi kita rasa memiliki yang lebih dalam tentang Ordo dengan perspektif yang luas, dan juga memelihara panggilan mereka dengan spiritualitas Salib sebagai fondasi bagi misi Krosier kita, yang membutuhkan keaslian (otentisitas) dan kesediaan, ketekunan dan kesetiaan.

Alasan28 Formasi adalah fondasi dari kehidupan dan misi mistik Krosier kita. Tujuan pembentukan konfrater

muda adalah untuk semakin merangkul Misteri Tuhan dalam Tuhan Yesus Kristus yang Tersalib dan Bangkit. Hal ini memperkuat semangat untuk bekerja, memperdalam semangat ketahanan dan memfasilitasi adaptasi terhadap situasi sulit, sehingga mengembangkan kemauan yang kuat untuk berkolaborasi dengan orang lain, penghormatan yang luhur terhadap budaya yang berbeda dan karakteristik mereka yang merupakan nilai-nilai penting bagi misi OSC yang harus dikembangkan sejak formasi awal.


BAGIAN KETIGA: Struktur dan Tata Kelola untuk Mendorong Kehidupan dan Misi Krosier

Latar Belakang29 Kapitel Jenderal 2015 mengeluarkan keputusan dan arahan yang diadopsi “ad eksperimentum”.

Kapitel ini menawarkan Ordo kesempatan enam tahun untuk mendapatkan pengalaman berkaitan dengan struktur pemerintahan campuran, dengan mengembangkan ekonomi persaudaraan untuk Ordo, dan menerapkan proses dan program untuk meningkatkan kualitas formasi awal Krosier kita, di bawah kepemimpinan Magister Jenderal dan dewannya.

30 Pekerjaan Kapitel Jenderal 2021 akan mencakup penilaian manfaat yang tidak diragukan, yang telah dihasilkan oleh eksperimen kali ini (2015-2021), dan identifikasi masalah-masalah kehidupan Krosier yang memerlukan penyelesaian lebih lanjut. Sehubungan dengan penilaian dan identifikasi ini, Kapitel ini akan membahas secara kritis norma-norma konstitusional dan peraturan umum dan merevisinya jika diperlukan. Revisi harus bertujuan untuk memastikan bahwa hukum dan struktur Ordo, termasuk dalam Hukum yang tepat, memberikan arsitektur spiritual dan temporal terbaik sebagai konteks di mana komunitas dan anggota - sekarang dan untuk masa depan - dapat tumbuh dalam pemahaman dan kehidupan panggilan mereka untuk hidup religius Krosier.

31 Kapitel Jenderal akan selalu perlu dengan hati-hati menggunakan hak istimewa historis yang berharga dari Ordo Salib Suci yang memungkinkan kapitel Jenderal menjadi otoritas yang kompeten untuk menyetujui langkah-langkah baru atau perubahan dalam Konstitusi, sesuai dengan prosedur yang dijelaskan dalam C35.6.

32 Seperti arsitek futurist, kita membangun rumah siap gempa yang bisa terjadi dimanapun dan kapanpun. Masa depan OSC mungkin tidak ditentukan dengan jelas untuk saat ini. Dunia kita sedang berubah dan akan bergerak cepat. Fakta ini akan mendorong OSC di mana saja untuk beradaptasi dalam kesetiaan kreatif. Krosier dipanggil tidak hanya berpegang pada apa yang telah kita warisi tetapi untuk membedakan bagaimana menjadi setia dan bagaimana beradaptasi dengan cara-cara kreatif terhadap yang baru yang sedang muncul. Struktur pemerintahan kita harus memberikan landasan yang kuat bagi kehidupan Krosier di dunia yang terus berubah: Stat Crux Dum Volvitur Orbis.11

Proposal Penetapan Arah33 Kapitel Jenderal meminta Superior mayor untuk mengembangkan rencana programatik bagi

komunitas dan kapitel mereka untuk mendorong pengenalan apresiatif dengan Hukum Ordo (proper law), sebagaimana direvisi oleh Kapitel ini, dan untuk melaporkan rencana tersebut kepada Magister Jenderal untuk ditinjau dan disetujui, dalam waktu satu tahun setelah Kapitel Jenderal.

34 Kapitel Jenderal meminta Magister Jenderal untuk menilai, memastikan dan mendorong - selama kunjungan dan pada kesempatan lain - apropriasi pribadi dan komunal dan internalisasi Konstitusi Ordo dan Statuta Jenderal, yang memberikan landasan religius, struktur yang sesuai dan pemerintahan yang efektif untuk mempromosikan dalam komunitas dan anggota dimensi kontemplatif-mistik dan misioner-apostolik kehidupan religius Krosier secara efektif.

35 Kapitel Jenderal mengarahkan Magister Jenderal untuk memastikan bahwa - melalui pelaksanaan Program Formasi Bersama Krosier - perhatian utama akan diberikan - dalam semua tahap formasi awal - untuk membentuk formandi menjadi “orang-orang konstitusi”.

11 “Stat Crux Dum Volvitur Orbis” “Salib berdiri tak tergoyahkan sementara Dunia berubah” See the Carthusian motto: canonianblack.wordpress.com/2016/05/27/stat-crux-dum-volvitur-orbis/

http://canonianblack.wordpress.com/2016/05/27/stat-crux-dum-volvitur-orbis/


36 Kapitel Jenderal meminta Magister Jenderal untuk membentuk komite ad hoc yang bertugas mengembangkan komentar - termasuk juga teologi dan spiritualitas - tentang Konstitusi Krosier dan Statuta Jenderal, sebagai sumber untuk formasi awal dan bina lanjut.

37 Kapitel Jenderal menyerukan kepada semua komunitas dan anggota untuk menganggap diri mereka - di bawah rahmat - para penafsir Konstitusi yang memiliki hak istimewa melalui cara hidup yang sesuai dengan identitas dan warisan Krosier (karisma telah diberikan; misi).

38 Kapitel Jenderal mengarahkan semua wilayah Ordo untuk merevisi atau menyesuaikan statuta provinsi atau Priorat konventual sesuai dengan Konstitusi dan Statuta Jenderal 2021 pada Juni 2024.12

AlasanPara Ahli Konstitusi

39 Kesiapan calon untuk mengikrarkan kaul kekal mensyaratkan bahwa mereka adalah “orang-orang Konstitusi.”13 Hal ini terutama berarti bahwa mereka dibentuk sebagai Krosier dan sangat menghargai kaul unik ketaatan Krosier kepada Tuhan yang merangkul dan menghidupkan seluruh pembaktian religius kita, yang dijalankan sesuai dengan Regula Agustinus dan Konstitusi Ordo Salib Suci.

40 Menjadi “orang-orang Konstitusi” membutuhkan formasi, baik formasi awal maupun bina lanjut. Apresiasi yang mendalam atas nilai-nilai dasar kehidupan religius Krosier kita mengalir dari formasi berdedikasi dan proses apropriasi (kembali) dan perubahan transformasional, dengan menafsirkan Konstitusi melalui hidup kita,14 dengan pemahaman (pikiran) dan kasih sayang (hati) dan tangan (bekerja). Konstitusi kita adalah harta yang sangat diperlukan yang membantu kita untuk mengartikulasikan dan menghayati identitas dan warisan Krosier kita yang spesifik dan kaya: sifat, tujuan, semangat, dan karakter Ordo.15 Pembacaan Konstitusi secara spiritual memperkuat kita, Krosier, dalam siapa kita dipanggil. Dengan menjadi orang-orang yang berakar pada Konstitusi, aturan hidup kita bersama (C0.1), kita tumbuh dalam kesetiaan pada apa yang telah kita janjikan, dengan keyakinan, dalam profesi kita. Krosier, yunior dan senior, karena itu harus belajar dan mewujudkan, sesuai dan menerapkan semangat mereka dalam kehidupan sehari-hari komunitas, saat berada di kapitel, dalam doa liturgi, atau dalam pelayanan pastoral kepada Umat Allah.

41 Menjadi “orang-orang konstitusi” menyiratkan evaluasi dan pemahaman yang teratur, untuk lebih hati-hati, bertanggung jawab dan bijaksana menyempurnakan16 Hukum OSC sebagai kerangka kerja untuk mempromosikan masa depan yang berkelanjutan untuk kesejahteraan spiritual dan temporal Ordo kita. Itulah tugas penting kapitel Jenderal dalam Ordo Krosier dan di setiap tarekat hidup bakti.

Teologi dan Spiritualitas42 Konstitusi kita memupuk persekutuan dan misi. Konstitusi sebelumnya adalah dokumen teologis dan

spiritual, yang bersifat inspiratif, yang membentuk fondasi religius kehidupan Krosier. Konstitusi menyediakan struktur di mana kita, Krosier, membumi dan membangun hidup kita yang dikuduskan kepada Tuhan dalam komunitas persaudaraan kita, dalam pelayanan Gereja. Dokumen fundamental ini membina kita dengan kebijaksanaan spiritual dan memberikan dukungan struktural bagi Krosier untuk menjadi “hamba Allah” (mistik Krosier) dengan “visi dan misi yang sama” di gereja dan masyarakat.

12 Hal ini memungkinkan untuk jangka waktu tiga tahun bagi wilayah-wilayah Ordo untuk merevisi statuta provinsi atau statuta Priorat Konventual agar sejalan dengan keputusan kapitel Jenderal.

13 A Crosier Religious at Solemn Profession: A General Profile. See also: J. Darminta SJ, The Incarnational Dimension of the Constitutions as Creative Fidelity, 2006, p. 13, a paper presented during the Ad Hoc Formation Commission in Bandung (2006).

14 Sebuah pernyataan yang menarik dikemukakan di dalam Instrumentum Laboris untuk Kapitel Jenderal 2009. Kapitel ini memberikan persetujuan kedua dari Konstitusi dan Statuta Jenderal 2003 dan mengeluarkan arahan dan rekomendasi yang signifikan untuk menempatkan nilai-nilai dan norma-norma konstitusional yang diadopsi ke dalam praksis konkret kehidupan Krosier sehari-hari.

15 Code of Canon Law, canon 578.16 Our Constitutions call this “repeated critical examination” (Const. 5.2) that cannot be neglected.


43 Konstitusi kita didasarkan pada Teologi Tritunggal.17 Latar belakang teologis ini terbukti dalam tiga bab dokumen yang menekankan aktivitas Roh dalam hubungannya dengan Bapa dan Putra. Dalam bab tentang Doa, Roh, yang diam di tengah-tengah kita, membuka kita untuk berubah menjadi serupa dengan Kristus, sehingga memungkinkan kita untuk memanggil Allah “Abba, Bapa” (C16.1). Dalam bab tentang Kaul, Roh memanggil dan memberdayakan kita untuk mengikuti Kristus dalam pelayanan total-Nya kepada Bapa dan sesama (C10.2). Ini adalah panggilan untuk menjadi orang pertama yang berdedikasi secara religius, yang merupakan inti dari panggilan kita sebagai Saudara Salib Suci. Dalam bab tentang Kehidupan Komunitas, pekerjaan Roh adalah untuk mempersatukan kita, menjadikan kita satu roh di dalam satu Kristus di jalan menuju satu Bapa, Tuhan yang adalah Kesatuan tertinggi, Damai yang sempurna dan Kasih yang mencakup segalanya (C3. 1). Atau dalam kata-kata Santo Agustinus kita, Pemberi Aturan Ordo: tidak digunakan dalam uno ad unum.

44 Konstitusi Krosier adalah panduan spiritual untuk perjalanan Krosier yang bertujuan untuk merangkul Bapa, mengikuti Kristus yang Tersalib dan Bangkit, dan mendengarkan Roh Kudus.18 Itu berfungsi sebagai peta untuk perjalanan pemuridan kita, mengikuti jejak Yesus,19 sesuai dengan karisma Krosier yang dikukuhkan oleh Gereja.20 Agar tidak kehilangan jejak, tetapi untuk mempromosikan vitalitas spiritual dari kehidupan religius Krosier kita dan misi Ordo, kita akan berulang kali kembali ke aturan hidup bersama ini. Konstitusi berfungsi sebagai cermin di mana kita melihat apakah kita membuat kemajuan sebagai Krosier dalam perjalanan menuju Tuhan melalui kehidupan persaudaraan dalam komunitas persahabatan dan cinta dan melalui pelayanan Gereja.21

45 Konstitusi pada awalnya harus menjadi harta kehidupan pribadi Krosier. Man of Constitutions adalah pernyataan untuk Krosier, bukan sekelompok Krosier. Sebuah komunitas bertanggung jawab untuk memberi dukungan bagi setiap Krosier untuk bertumbuh, tetapi tidak dapat diharapkan menjadi agen yang bertanggung jawab atas pengembangan pribadi mistik seorang Krosier.22

17 See: Relict of the 2009 General Chapter.18 Commission for Liturgy and Spirituality, A Reading of the Crosier Constitutions for Spirituality, 2017.19 Theme of the 1997 General Chapter.20 See: Vita Consecrata, #37.21 So does the Rule of Augustine serve as a mirror. See Chapter VIII,2.22 Apa yang dikatakan dalam Profil seorang Krosier, pada saat kaul kekal- bahwa dia menjadi ‘manusia konstitusi’ dikatakan

tentang dalam Krosier lajang yang akan selalu menjadi seorang konfrater yang hidup bersama dengan para konfrater lainnya, membentuk komunitas “manusia konstitusi “. Selama kita membentuk komunitas religius sebagai saudara Krosier, kita memikul tanggung jawab satu sama lain, juga dalam proses bertumbuh dalam dimensi mistik kehidupan kita (yang bukan merupakan aspek yang mudah dari panggilan Krosier kita, jika kita memahami ‘mistik’. ‘dengan cara yang dipahami secara klasik). Penting bahwa Krosier hidup untuk Tuhan, bersama-sama. Mereka sedang dalam perjalanan menuju Tuhan, bersama-sama, dalam kesatuan pikiran dan hati, seperti yang dikatakan Agustinus dalam Regulanya ... hampir pada kalimat pertama.


BAGIAN EMPAT: Kepemimpinan untuk mendorong Kehidupan dan Misi Krosier

Latar Belakang46 Arsitektur spiritual dan temporal dari hukum Krosier hanyalah vital dan efektif ketika Krosier

termotivasi dan yakin dengan sengaja berusaha untuk menghayati karisma dan menjaga semangatnya tetap hidup di Gereja dan dunia kita.

47 Para pemimpin Krosier di tingkat lokal, area, dan generalat memanggil para konfrater untuk memiliki iman yang tulus dan kesetiaan pada panggilan kita sebagai “orang-orang Konstitusi.” Hal ini sangat penting bagi Ordo untuk membedakan dan memilih pemimpin yang bersemangat dalam mencari dan memanggil kita ke kedalaman mistik dan profetik panggilan Krosier kita.

48 Pemilihan Magister Jenderal dan konselor Jenderal dalam kapitel Jenderal merupakan tindakan konsekuensial dari pengaturan arahan untuk membina ‘persatuan dalam kasih’, melestarikan dan meningkatkan karunia karismatik yang telah dipercayakan kepada kita sebagai sebuah Ordo.

49 Sejak arahan Kapitel Jenderal 2015, pentingnya memberikan pengembangan kapasitas berkelanjutan bagi kepemimpinan dalam berbagai ranah kehidupan religius dan misi Krosier ditekankan berulang kali sebagai syarat sine qua non bagi keberlangsungan Ordo.

50 Untuk lebih meningkatkan ekonomi persaudaraan Krosier, Ordo mendirikan Kantor Pengembangan Global Krosier. Landasan lembaga Krosier baru ini meliputi kelanjutan pembentukan dan pelatihan para Penjaga Fajar muda, dengan berbagai cara, dan khususnya untuk menjadi staf kantor ini, untuk berbagi kisah hidup dan misi Ordo, dan mengundang orang untuk bermitra dengan Krosier dan untuk mendukung mereka, juga dengan memberi sumbangan (donasi).

Proposal Penetapan Arah51 Kapitel Jenderal mengarahkan Magister Jenderal untuk mengembangkan - bekerja sama dengan

superior mayor - rencana personalia dan sumber daya manusia jangka menengah. Rencana tersebut mencakup proses untuk mengidentifikasi dan melatih sumber daya manusia yang sesuai untuk kepemimpinan religius Krosier di semua tingkat Ordo, direktur untuk formasi awal dan berkelanjutan, dan ekonom.

52 Sebagai bagian dari rencana, Kapitel Jenderal mengarahkan Magister Jenderal untuk berdiscermen, mengidentifikasi dan merencanakan persyaratan untuk formasi berkelanjutan termasuk jumlah lokasi yang dibutuhkan Ordo, dengan mempertimbangkan kebutuhan personel formasi yang berkualitas dan sumber daya keuangan.

53 Untuk memupuk dan menjaga karisma Ordo, Kapitel Jenderal menyerukan kepada para Penjaga Fajar - khususnya para konfrater antara usia 35 dan 55 - untuk memikul tanggung jawab atas kehidupan Ordo dan secara aktif berpartisipasi dalam kepemimpinan, formasi, dan manajemen keuangan. Kapitel Jenderal mendorong para Penjaga Fajar untuk mengambil inisiatif dengan menunjukkan kesiapan, kemauan, dan minat mereka untuk melayani Ordo di bidang kepemimpinan, formasi, atau keuangan.

54 Kapitel Jenderal dengan penuh rasa terima kasih mengakui berbagai prakarsa pengembangan kapasitas yang dilakukan di Ordo sejak 2015, menindaklanjuti rekomendasi dari studi untuk mempromosikan ekonomi persaudaraan Krosier di Ordo. Kapitel Jenderal mengarahkan Magister Jenderal untuk memastikan bahwa prakarsa ini terus berlanjut, dan bahwa peluang disediakan untuk rekan-rekan yang teridentifikasi - terutama di antara Penjaga Fajar - untuk pelatihan profesional dan pengalaman praktis berkaitan dengan aset, investasi dan pengawasan, mempersiapkan generasi baru pemimpin yang kompeten untuk Ekonomi Persaudaraan Krosier.


55 Kapitel Jenderal memanggil para pemimpin dan komunitas untuk membantu dan mendukung para konfrater yang dipercayakan - melalui penugasan atau pemilihan - dengan peran dan tanggung jawab dalam kepemimpinan, formasi, dan dalam pelayanan kesejahteraan temporal Ordo. Kapitel ini mendorong para konfrater ini untuk belajar dari pengalaman mereka yang berkelanjutan dan untuk secara teratur mengevaluasinya, agar menjadi lebih akrab dan nyaman dengan tugas dan tugas yang terlibat.

Alasan56 Identifikasi dan perencanaan sumber daya manusia, dan pelatihan untuk kepemimpinan dalam ranah

penting kehidupan dan misi Krosier, termasuk formasi, merupakan kebutuhan kritis bagi Ordo di semua area dan pada tingkat generalat. Dalam area yang lebih luas dari pelatihan keuangan, area yang sangat membutuhkan pelatihan adalah pengawasan dan manajemen investasi.

57 Kepemimpinan Jenderal khususnya perlu dipersiapkan dengan baik, terampil dan kompeten untuk mengambil tanggung jawab yang diarahkan oleh Kapitel ini dan memiliki kompetensi dan motivasi untuk memenuhi tugas yang diharapkan pada tingkat kepemimpinan ini. Proses pertimbangan untuk memilih kepemimpinan tingkat generalat perlu dipertimbangkan secara kritis oleh keanggotaan Ordo dan peserta kapitel khususnya.

58 Kapitel Jenderal 2015 meminta para Penjaga Fajar dan menyerahkan perhatian dan tanggung jawab untuk mengembangkan warisan Krosier dalam membentuk komunitas Injili. Terlepas dari dinamika budaya tertentu, para konfrater tidak boleh takut, tidak tetap tersembunyi, atau ragu-ragu untuk mengambil inisiatif dalam menunjukkan kesediaan untuk mengambil pelayanan khusus dalam Ordo, baik dalam kepemimpinan, dalam formasi, dalam administrasi, atau manajemen keuangan. Dalam budaya Krosier, berkontribusi pada kehidupan Ordo dengan ide dan inisiatif adalah yang paling tepat dan disambut.

59 Meskipun administrasi yang baik merupakan aspek penting dari kepemimpinan, aksen utama dari peran kepemimpinan di semua tingkat Ordo adalah kepemimpinan spiritual dan pastoral untuk kesejahteraan anggota dan komunitas (bdk. Lokakarya Kepemimpinan 2005). Prioritas harus diberikan kepada kepemimpinan religius ini, kepada cura animarum. Bantuan dari orang awam dapat dipertimbangkan untuk beberapa bagian dari komponen administrasi kepemimpinan.

60 Krosier memiliki banyak bakat pribadi. Mereka “membawa” dan “membagikannya” dengan komunitas Ordo. Ordo menyambut dan memperkuat karunia-karunia ini melalui pembinaan dan pelatihan yang memadai dalam terang kebutuhan di berbagai bidang utama kehidupan dan pelayanan Krosier. Krosier dipanggil untuk berinvestasi dan menyumbangkan keterampilan dan kapasitas pribadi mereka demi kehidupan Ordo. Kontribusi pribadi ini merupakan aspek dasar dari persaudaraan Krosier - ekonomi relasional.

61 Belajar dari pengalaman jangka panjang adalah sikap, proses, dan sumber daya yang penting untuk meningkatkan kapasitas untuk melayani kesejahteraan spiritual dan jasmani Ordo dalam berbagai posisi kepemimpinan (pimpinan di semua tingkatan, formator, ekonom,….).

62 Dukungan berkelanjutan, stimulus persaudaraan, dan bantuan yang diberikan kepada para konfrater yang berfungsi dalam posisi ini sangat diperlukan. Dukungan ini adalah ekspresi hidup karisma kita tentang persaudaraan Krosier (persekutuan melalui mengikuti kepemimpinan). Hal ini akan memperkuat kemampuan rekan-rekan di posisi kunci untuk bertahan dalam tugas dan harapan yang sering menuntut yang datang dengan layanan yang dipercayakan kepada mereka.


BAGIAN LIMA: Masa Depan Kehidupan dan Misi Krosier di Eropa

Latar Belakang63 Kapitel Provinsi Provinsi Beato Theodorus de Celles di Eropa pada tahun 2019 menyetujui rencana

strategis yang mencakup resolusi berikut, memikirkan tentang masa depan baru di Eropa: “Kapitel provinsi berharap bahwa pemerintahan general Ordo akan muncul dengan inisiatif untuk melestarikan kehadiran Krosier di Eropa. Hal ini mendorong anggota provinsi untuk berkontribusi dalam hal ini jika memungkinkan. “

64 Berikut ini adalah untuk menjelaskan lebih lanjut resolusi kapitel provinsi yang dikutip di atas. Jika kehadiran Ordo Krosier di masa depan di Eropa sungguh penting bagi vitalitas Ordo, maka Ordo - melalui Kapitel Jenderal atau Magister Jenderal - mengambil inisiatif. Provinsi Beato Theodorus de Celles tidak meminta untuk tetap menghidupkan komunitas yang ada saat ini, mengirimkan konfrater dari daerah lain selain keanggotaan komunitas-komunitas ini. Namun, Krosier di Eropa akan menyambut dan mendukung dengan cara terbaik setiap inisiatif Ordo untuk membangun karisma Krosier di Eropa untuk masa depan jangka panjang (dalam sebuah komunitas baru), dengan tujuan dan misi khusus untuk kesejahteraan umat. Gereja dan Masyarakat. Inisiatif Ordo dapat mencakup misi baru dalam komunitas yang ada di provinsi Eropa yang sebenarnya. Anggota komunitas tersebut saat ini diharapkan untuk berpartisipasi dalam inisiatif dan misi baru Ordo.

Proposal Penetapan Arah65 Kapitel Jenderal mengarahkan kepemimpinan Ordo untuk menopang kehidupan religius dan panggilan

Krosier para konfrater di wilayah Ordo Eropa setelah struktur pemerintahan aktual (status) Provinsi Beato Theodorus de Celles didefinisikan ulang.

66 Kapitel Jenderal mengarahkan Magister Jenderal untuk menerapkan dalam enam tahun mendatang sumber daya keuangan (tunjangan) untuk dua konfrater yang ingin mempelajari sejarah Ordo Krosier - baik sebagai program gelar atau pengalaman studi langsung.

67 Kapitel Jenderal mendorong Magister Jenderal untuk membentuk komite studi ad hoc, yang bertugas menilai kelayakan untuk komunitas(internasional) baru di Eropa, dengan tujuan memastikan kelanjutan karisma dan misi Krosier kita di Eropa. Komite akan mempelajari dan menilai kebutuhan kritis yang belum terpenuhi yang dimiliki Ordo untuk melayani gereja dan masyarakat di Eropa, serta implikasi budaya, agama, keuangan, dan personalia untuk pembentukan komunitas Krosier baru di Eropa dan melaporkan kepada MG pada tahun 2023. Setelah menyelesaikan studi, Magister Jenderal dengan nasihat dewannya dapat menugaskan komite untuk menyiapkan skenario untuk pendirian komunitas baru.

Alasan68 Sejak awal abad ke-20 dan hingga beberapa dekade terakhir, Krosier di Eropa telah memainkan peran

penting dalam membangun karisma Ordo di beberapa wilayah dunia, dan yang terbaru di Kongo Afrika. Menurunnya keanggotaan Ordo di Eropa adalah kenyataan, tetapi menimbulkan rasa penyesalan bahkan kesedihan. Oleh karena itu, Ordo harus memperhatikan transisi dan tantangan ini, tetapi juga kesempatan untuk kehadiran dan pelayanan kehidupan religius Krosier di wilayah Eropa di masa depan.

69 Ini adalah tanggung jawab Ordo untuk merawat Krosier Eropa, sampai akhir.

70 Sejak tahun 2000, Ordo dan Provinsi Eropa telah bekerja keras untuk melestarikan warisan sejarah dan spiritual Krosier yang berakar di Eropa, dalam konteks Yayasan Sint Aegten. Pelestarian warisan Ordo ada di tangan profesional. Peluang kemudian perlu diciptakan oleh Ordo - sebagai bagian dari tanggung jawabnya - untuk membangun dan memelihara hubungan penting dan berkembang bagi anggota Krosier di seluruh Ordo dengan warisan spiritual dan sejarah Ordo kita di Eropa.


BAGIAN ENAM: Keberlanjutan Hidup dan Misi Krosier

Latar Belakang71 Kapitel Jenderal 2015 mengadopsi nilai dan visi Ekonomi Persaudaraan untuk Ordo Salib Suci

sebagai wujud konkret dari persaudaraan Krosier dan tanggung jawab bersama untuk kebaikan bersama Ordo, kehidupan religius dan misinya.

72 Selama beberapa tahun terakhir, studi profesional tentang aset dan investasi Ordo telah menghasilkan hasil yang signifikan dan rekomendasi konstruktif, juga untuk mengatasi ketidakadilan yang teridentifikasi dalam asuransi kesehatan, pendanaan pensiun, dan teknologi. Laporan tentang situasi Ordo menanggapi pertanyaan tentang bagaimana Ordo telah mengidentifikasi dan menangani ketidakadilan ini dan ketidakadilan lain yang ada. Sejalan dengan arahan Kapitel Jenderal 2015, pentingnya menyediakan pembangunan kapasitas yang berkelanjutan ditekankan berulang kali sebagai syarat sine qua non untuk lebih membangun ekonomi persaudaraan Krosier.

73 Pembentukan Kantor Pengembangan Global OSC mencakup kebenlanjutan pelatihan bagi para Penjaga Fajar muda untuk menjadi staf di kantor ini, untuk berbagi kisah hidup dan misi Ordo, dan untuk mengundang orang-orang untuk bermitra dengan Krosier, dan untuk mendukung mereka, juga dengan pemberian donasi.

Proposal Penetapan Arah74 Kapitel Jenderal mengarahkan Magister Jenderal untuk bekerja dengan Komisi Keuangan, ekonom

Jenderal, dan pimpinanan International Trust untuk Kehidupan dan Pelayanan Religius, untuk memberikan kesempatan bagi para konfrater yang diidentifikasi untuk pelatihan dan pengalaman berkaitan dengan ase, investasi dan pengawasan, mempersiapkan generasi pemimpin baru yang kompeten untuk Ekonomi Persaudaraan Krosier. Pengalaman ini dapat ditawarkan melalui sarana teknologi dan media lainnya. Pelatihan ini harus mencakup berbagi pengetahuan dan bimbingan mengenai cara dan sarana untuk mencapai hasil yang sukses.

Alasan75 Kapitel Jenderal mengakui pentingnya memfasilitasi pengalaman pengembangan kapasitas bagi

para konfrater yang dipanggil untuk memimpin Ordo di masa depan. Dalam area yang lebih luas dari pelatihan keuangan, area yang sangat membutuhkan pelatihan adalah pengawasan dan manajemen investasi.

76 Diusulkan agar konstitusi Ordo menentukan bahwa tanggung jawab tata kelola ekonomi persaudaraan Krosier dipercayakan kepada Magister Jenderal.23 Tanggung jawab ini termasuk bahwa dia “menyediakan… peningkatan kapasitas untuk generasi baru manajer investasi dan aset.”24

77 Identifikasi konfrater tertentu dilakukan untuk dididik secara profesional dalam manajemen keuangan, pengawasan investasi, dan perencanaan keuangan. Hal ini sangat mendesak untuk wilayah Ordo yang sedang berkembang, yaitu Indonesia, Kongo, dan Brasil.

23 See Proposed Constitutional Norm 8-3.2.24 See Proposed General Statute GS2-13.3.2.


Documents

ORDO SALIB SUCI 2022 (2021) KAPITEL JENDERAL